PAGOR

PAWON BOGOR KAWASAN BOGOR PARUNG DAN SEKITARNYA.

PANCI

PAWON CIKARANG.

PARANG

PAWON TANGERANG KAWASAN TANGERANG SELATAN DAN TANGERANG.

PUSAT JUANDA

PAWON JAKARTA.

PAWON NUSANTARA

Pawoner Jadebotabek.

Senin, 06 Juni 2016

                                               TENTANG KAMI PAGUYUBAN WONOSOBO
  • Latar Belakang Terbentuknya PAWON "Paguyuban Wonosobo"untuk memiliki sebuah wadah atau media yang dapat menghubungkan khususnya para perantau dan warga masyarakat wonosobo di manapun berada baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Berkurangnya hubungan silaturahmi antara Sesama Orang atau warga wonosobo dikarenakan kesenjangan ekonomi Perlunya akan informasi ter update yang bisa mengakomodir keberadaan warga wonosobo.
    PAGUYUBAN WONOSOBO - JAWATENGAH

    SELAMAT DATANG DI PAGUYUBAN WONOSOBO MEDIA UTAMA WARGA MASYARAKAT WONOSOBO DI SELURUH NUSANTARA


    TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA DI PAGUYUBAN WONOSOBO SEMOGA KITA SEMUA TERJALIN SILATUROKHIM YANG HAKIKI
    PAGUYUBAN WONOSOBO.
    -------------------------------------------------------------------------------------

    Seng di maksut di Perantauan: Neng Ngendi Paran adoh sanak kadang lan keluarga nek ketemu sedulur wonosobo mbuh beda kecamatan tetep wae ngerasa ketemu dulur dewek. isa nambah sedulur, kanca, balan lan liya"ne kudanan oleh nonopan lan madangan, ngasin mbendina nek ora kerja.



    Nak seng di maksut Neng WONOSOBO: nyong dewek kadang mikir lan Ngrentes pada" wong wonosobo kadang tunggal desa mung beda kampung ndeleng hiburan ka isa"ne jotos"an gajul"an trus karepe pege. nek ngembene agi do ndeleng hiburan njuk paham sedulur PAWON neng ngendi papan ka insaalloh seng biasane jotos"an dedi ampir"an ora sida gawe ontran" neng bisa warag wetenge guyub wargane lan ayem pikire. Bisa tentrem rumah tanggane tuli bisa tambah ASRI kotane.

                                              ARTI LOGO PAGUYUBAN WONOSOBO





 1.Gerigi roda/ Gigi Roda (disebelah kanan):
Melambangkan bahwa PAWON adalah merupakan roda industry yang selalu bekerja keras yang dilakukan secara terus menerus untuk menghasilkan sesuatu
2. Rantai (disebelah kiri):
Melambangkan ikatan kekeluargaan, persatuan dan persahabatan yang kokoh. Bahwa anggota PAWON adalah Pemilik PAWON tersebut, maka semua Anggota menjadi bersaudara, bersatu dalam kekeluargaan, dan yang mengikat sesama anggota adalah hukum yang dirancang sebagai Anggaran Dasar (AD) / Anggaran Rumah Tangga (ART) PAWON. Dengan bersama-sama bersepakat mentaati AD/ART,
Resume: Gerigi roda yang bersambung dengan rantai melambangkan bahwa PAWON adalah sebuah PAGUYUBAN yang memproduksi sebuah rasa kekeluargaan yang kokoh yang berdiri semenjak 10 Oktober 2010/ 10-10-10 (Gerigi besi 5 dan rantai 5= 10)
3. Gunung melambangkan dua gunung besar yaitu Sindoro dan Sumbing.
Pita : Melambangkan dukungan / Perhatian PAWON terhadap usaha-usaha Kab Wonosobo guna terciptanya rasa kekeluargaan persahabatan dan persatuan yang kokoh

Hijau
Menunjukkan warna bumi, penyembuhan fisik, kelimpahan, keajaiban, tanaman dan pohon, kesuburan, pertumbuhan, muda, kesuksesan materi, pembaharuan, daya tahan, keseimbangan, ketergantungan dan persahabatan.
Kuning
Merujuk pada matahari, ingatan, imajinasi logis, energi sosial, kerjasama, kebahagiaan, kegembiraan, kehangatan, loyalitas, tekanan mental, persepsi, pemahaman, kebijaksanaan,

Biru
Memberikan kesan Komunikasi, Peruntungan yang baik, kebijakan, perlindungan, inspirasi spiritual, tenang, kelembutan, dinamis, air, kreativitas, cinta, kedamaian, kepercayaan, loyalitas, kepandaian, panutan, kekuatan dari alam, kesedihan, kestabilan, kepercayaan diri, kesadaran, pesan, ide, berbagi, idealisme, persahabatan dan harmoni, kasih sayang.

Tanggal 10 juli 2016 Paguyuban Wonosobo akan melaksanakan Halal Bihalal Akbar yang akan di hadiri para pawoners seantero Wonosobo .. Halal bihalal kali ini akan terlihat luar biasa dari sebelum nya karena acara ini kita akan menyantuni anak yatim dan membagikan  kursi roda untuk keluarga kita penyandang difable, sebanyak 20 unit kursi roda sudah kami siapkan dengan anggaran kurang lebih 40 juta rupiah,semua ini karena kekompakan kami dalam berorganisasi, saling gotong royong. Dan terimakasih kami ucapkan kepada semua donatur yeng telah menyisihkan sedikit rejekinya untuk kesuksesan ancara kita bersama

by Fajar Multimedia

Paguyuban Wonosobo Se dunia berhasil mengumpulkan dana sebesar 41 jurta  sekian dalam rangka ikut berpartisipasi atas terjadinya bencana tanah longsor di Banjar Negara kala itu sumbangan dana tersebut sudah tersalurkan dengan baik karena itu amanah dari teman2 paguyuban wonosobobo se antero jagad raya dari semua korwil baik yang di dalam negri maupun luar negri

                      https://www.youtube.com/watch?v=aOBvyWGfYyw  

 Tanggal 29 mei 2016 Paguyuban Wonosobo mengikuti acara seni dan budaya kabupaten wonosobo yang di selenggarakan di anjungan Jawa Tengah Taman Mini Indonesia Indah jakarta. acara  di meriahkan oleh berbagai komunitas yang ada di Wonosobo di antaranya adalah Paguyuban wonosobo, IKW ( Ikatan Keluarga Wonosobo ) KWA ( Komunitas Wonosobo Asri ) dll. acara tersebut berjalan meriah dan tiada kendala suatu apapun

















Senin, 22 April 2013

Document Paguyuban wonosobo skilas kawah timbang



Sabtu, 20 April 2013 10:11 wib

Gas beracun Kawah Timbang menjalar di sawah warga (Dok: Elis Novit/Sindo TV)


BANJARNEGARA - Akibat aliran gas beracun jalan raya yang menghubungkan Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, dengan Wonosobo, sempat ditutup selama empat jam. Jalur dibuka kembali setelah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan jalur tersebut aman. Jalur yang ditutup berada di titik jembatan Kali Sat

PVMBG memerintahkan penutupan jalan karena sempat terdeteksi kadar gas karbondioksida (CO2) berkonsentrasi tinggi. Jembatan Kali Sat masuk dalam jalur aliran gas dari Kawah Timbang yang menuju selatan.

”Kami patuh pada atauran dan perintah yang diberikan PVMBG. Kalau memerintahkan jalur ditutup, ya kami tutup. Begitu pun untuk pembukaan jalur, kami menunggu perintah dari PVMBG,” terang Wakil Bupati Banjarnegara, Hadi Supeno, Sabtu (20/4/2013).

Jalan ditutup sejak Jumat malam pukul 22.00 WIB dan dilalui kembali dni hari tadi pukul 02.00 WIB.

Sejumlah portal penutup jalan kini sudah disingkirkan oleh petugas Satlantas Polres Banjarnegara dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara.

Sementara itu, PVMBG hingga siang ini masih terus melakukan pemantauan intensif terhadap aktivitas Kawah Timbang. Pada Jumat malam kemarin, terjadi gempa kuat hingga radius 40 kilometer dari kawah. Di Banjarnegara saja setidaknya 5.000 orang telah diungsikan. Radius 1,5 kilometer dari Kawah Timbang dikosongkan dari aktivitas manusia.

Minggu, 31 Maret 2013

IPSI Wonosobo Gelar Seleksi POPDA





Bertempat di Gedung Sasana Adipura Kencana pada tanggal 18 -19 Maret 2013,
IPSI Kabupaten Wonosobo menggelar seleksi kejuaraan Pencak Silat yang diikuti oleh atlet-atlet
utusan dari masing-masing sekolah dari jenjang SD sampai SLTA se Kabupaten Wonosobo.
Acara dibuka oleh Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga 
Kabupaten Wonosobo.

Ketua IPSI Wonosobo, Sobirun,S.Pd.. yang juga merupakan pengurus
Persinas ASAD Kabupaten Wonosobo menjelaskan, 
sejak diikutkanya cabang Olah Raga Bela Diri Pencak Silat di POPDA Kabupaten Wonosobo 
mulai tahun 2007, 
IPSI telah delapan kali menggelar Kejuaraan Pencak Silat yang khusus diikuti oleh para pelajar 
dari SD s.d. SLTA tersebut. 
Seleksi di tingkat Kabupaten ini dimaksudkan untuk menjaring atlit-atlit Pencak Silat 
untuk mewakili Kabupaten Wonosobo di Kejuaraan Pencak Silat di Tingkat Provinsi. 
Alhamdulillah dari tahun ke tahun, kejuaraan ini semakin semarak dan semakin banyak peminatnya.

Cabang Pencak Silat di POPDA tahun ini memperebutkan 31 medali emas, 
31 medali perak dan 6o medali perunggu. 
Kejuaraan diikuti oleh siswa – siswi terbaik dari masing-masing sekolah dengan rekomendasi 
dari dari berbagai perguruan Pencak silat yang ada di Wonosobo.

Dalam setiap kesempatan, ketua IPSI selalu menekankan kepada semua pengurus IPSI 
yang terlibat dalam kejuaraan ini, 
terutama Wasit dan Yuri agar senantiasa menjunjung tinggi sportifitas. 
Hal ini sangat dibutuhkan demi untuk menjaga kerukunan dan kekompakan pengurus IPSI 
yang berasal dari berbagai Perguruan Pencak silat. 
Beliau juga menegaskan, sportifitas akan menghasilkan atlit – atlit yang memang benar-benar 
berkualitas, yang selanjutnya akan membawa nama Wonosobo di ajang serupa 
di Tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Beliau juga mengharapkan perhatian dari Pemerintah Daerah untuk memberikan 
kucuran dana guna melengkapi fasilitas yang diperlukan dalam pertandingan. 
Selama ini semua fasilitas dari Matras, serta segala fasilitas sampai 
Sound System yang dipergunakan, IPSI masih meminjam dari Persinas ASAD
 
.//** (Dbs Budi Raharjo)


sumber http://asaddki.com/persinas-asad/ipsi-wonosobo-gelar-seleksi-popda/

Bagikan

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More